Senin, 26 September 2016

Raja Manuk Fc sumbang dua pemainnya untuk Perseftim U-17 II Mata Nagi


Raja Manuk FC

Mata Nagi.Com, Dalam sejarah berdirinya club Raja Manuk, hampir atau bahkan tidak pernah tim ini menyumbangkan pemainnya masuk dalam skuad perseftim entah itu Junior maupun senior. Entah para pemain kalah bersaing dengan pemain lain ataukah hasil seleksi yang sarat KKN tapi nyatanya para pemain RJM tak pernah terlibat dalam tim perseftim. Namun sejarah itu sepertinya berubah di tahun 2016 ini setelah dua pemain kebanggaan RJM lolos dalam seleksi untuk memperkuat tim kebanggaan warga flotim ini. Kedua pemain tersebut adalah Kus Rotan dan Yame Wungubelen. Suatu kebangaan bagi pengurus club dan warga larantuka tentunya dengan hadirnya dua anak asli kelurahan Larantuka Ini di tim perseftim.
Kus dan Yame panggilan akrab kedua pemain ketika di temui MN mengatakan sangat bersyukur atas kesempatan ini. Semua pemain tentunya sangat ingin untuk memperkuat tim perseftim sehingga  bisa lolos masuk tim perseftim yang akan mengikuti turnamen piala Suratin U-17 di Kupang patut kami syukuri.
“ Kami mengucapkan terima kasih kepada pelatih dan pengurus RJM yang selalu memberikan motivasi kepada kami dan selalu mengikutsertakan tim RJM di berbagai turnamen sehingga kami bisa di pilih. Kami juga berterima kasih kepada rekan satu tim yg selalu bermain dan berlatih bersama kami. Tanpa mereka belum tentu kami lolos seleksi. Tentunya doa dari semua kami butuhkan agar tim perseftim U-17 yang akan berlaga ini bisa memberikan hasil yang maksimal” ujar Yame di amini Kus dengan tersenyum.
Yantho Balthazar salah satu pengurus RJM mengatakan, suatu kebanggaan bagi kami semua jajaran pengurus dan pelatih atas keberhasilan kedua pemain kami yang sudah terpilih masuk dalam skuad perseftim U-17. “Ini sejarah Club perlu di catat, RJM dari dulu tak pernah menyumbangkan pemain masuk dalam tim perseftim. Walaupun hanya di tim Yunior namun dengan adanya fakta ini menandakan pemain2 kami tidak kalah kualitas dengan tim lain. Warga kelurahan Larantuka Harus Bangga . semoga ke depan lebih banyak pemain lagi yang bisa memperkuat perseftim entah itu Yunior maupun senior “ ungkap Yantho semangat.
Dari Catatan MN, ada beberapa pemain Raja Manuk Fc yang pernah mengikuti seleksi perseftim umur 23 tahun namum selalu gagal menembus tim inti . mungkin dengan bergabungnya dua pemain ini bisa membangkitkan semangat pemain lain agar lebih berprestasi untuk Club dan perseftim tentunya.
RJM : Raja Manuk
( pedrosa Matapocy )

Rabu, 21 September 2016

Kalah di Laga perdana, SMAN 1 Tanjung Bunga tetap Optimis II Mata Nagi


Kedua Tim Sedang Bertanding

Mata Nagi.com, Hari kedua (21/09/2016) Turnamen Bola Voley tingkat SMA yang di selenggarakan oleh Kodim 1624/Flotim dalam  rangka memperingati hari ulang tahun TNI ke 71 berlangsung seru. Pada partai ketiga mempertemukan SMAN 1 Tanjung Bunga atau yg biasa dikenal SMANTAB dengan SMA St.Darius Larantuka. Pertandingan yang di langsungkan di Lapangan Bola Voley Kodim 1624 Flotim ini akhirnya di menangkan SMA.St Darius.  Walaupun akhirnya SMANTAB harus mengakui keunggulan SMA.St Darius dengan kekalahan 3 set langsung namun jalannya pertandingan sungguh sangat menghibur para penggemar Bola Voley yang datang menyaksikan pertandingan tersebut.
Jalannya Pertandingan
Pertandingan antara ke dua keenaman ini berlangsung seru. Di awal pertandingan SMANTAB yang di dukung penuh oleh suporternya  lebih mendominasi permainan. Spike2 keras dari para pemain SMANTAB membuat pertahanan SMA.St Darius kewalahan. saling kejar mengejar angka dari kedua tim pada poin-poin awal membuat para pendukungnya menahan dada. namun melalui kesabaran dan sedikit perubahan strategi akhirnya SMA.St Darius menutup set pertama ini dengan skor 25-14. Memasuki set kedua semakin seru, kedua tim lagi-lagi menunjukan permainan ofensif. spike2 keras kembali di lancarkan. saling kejar mengejar poin kembali terjadi. namun karena kesalahan pemain-pemain SMANTAB di poin-poin krusial lagi-lagi mereka terpaksa kembali merelakan set kedua ini ke tangan SMA.St Darius dengan skor tipis 25-23. pada set 3 set penentuan kembali terjadi kejar mengejar poin. SMANTAB yang tak ingin pertandingan ini selesai lebih cepat merubah strategi dan memasukan beberapa pemain baru untuk menambah gairah permainan. namun sepertinya Dewi Fortuna belum berpihak ke SMANTAB. Sempat menyamakan kedudukan pada posisi 24-24 mereka harus kembali mengakui keunggulan SMA.St Darius dengan skor 26-24.
Tetap Optimis
Pelatih SMANTAB
Pelatih keenaman SMAN 1 Tanjung Bunga, Rum Matutina, S.Pd kepada MN di akhir pertandingan mengatakan, penampilan anak-anak di lapangan sudah bagus namun ada beberapa kesalahan yang seharusnya tidak terjadi. " saya sungguh berterima kasih kepada pemain yang sudah berusaha mati-matian di lapangan. mereka menunjukan semangat juang yang tinggi untuk nama baik sekolah. kt patut mengapresiasi perjuangan mereka. kita kurang beruntung saja. banyak poin yang di dapat lawan karena kesalahan pemain. jika pemain lebih tenang tentu ceritanya akan berbeda. Saya tetap optimis, msih ada 3 pertandingan lagi yang akan kami hadapi. kami akan benahi tim untuk menghadapi pertandingan selanjutnya" ujar Guru pengasuh mata pelajaran Geografi ini sambil tersenyum.
penampilan anak-anak SMANTAB dan SMA.St Darius memang patut di acungi jempol. semangat juang yang tinggi di tunjukan oleh setiap pemain. semua penonton yang ikut menyaksikan pertandingan merasa puas dengan penampilan dari ke dua tim. Kim Bella salah satu penonton mengatakan kekagumannya terhadap SMANTAB walaupun kalah.
( Pedrosa Matapocy )

Senin, 12 September 2016

Cerita tentang MOGI di Larantuka || Mata Nagi



Aktivitas Mobil Grapari di Pelabuhan Larantuka
Mata Nagi.com, Kalo kita bicara tentang mogi pasti semua orang akan lansung teringat dengan lagu mogi yang dinyanyikan oleh Mario G Klau. Disetiap ada hajatan pasti lagu Mogi di putar dan semua bergoyang. Semua warga kota larantuka pasti sudah tak asing dengan lagu mogi ini.
Namun Ada satu hal menarik ketika Mata Nagi sedang duduk berbincang dengan rekan beberapa waktu yang lalu di pelabuhan Larantuka. Ketika melihat sebuah kendaran berwarna merah di parkir di dealam area pelabuhan, rekan saya langsung menunjukan jarinya seraya mengatakan Mogi . sejenak saya bingung, di sekitar tempat kami mengobrol tidak ada yang memutar lagu mogi. tetapi rekan saya tetap mengatakan mogi sambil tersenyum. Melihat saya mulai kebingungan dengan tingkahnya, rekan saya itu kemudian mengatakan Mogi itu kependekan dari Mobil Grapari . mendengar jawabannya saya pun tersennyum seakan tak menyangka dia bisa mempunyai pikiran seperti itu.          
Kami berdua pun bangun dari tempat duduk kami dan menuju Ke Mobil Itu dengan tujuan melihat aktifitas apa yang sedang di lakukan. di dalam hati saya berkata benar juga apa yang di katakan rekan saya. jika kita singkatkan dua kata itu maka Mobil menjadi Mo dan Grapari Menjadi Gi dengan demikian muncullah istilah Mogi. berati benar apa yang di katakan rekan saya hehe.
Nandez Lamury Driver Mobil Grapari Telkomsel
         Nandez Lamury Driver mobil grapari Larantuka kepada Mata Nagi mengatakan memang benar banyak yang sering mengatakan seperti itu. " saya tidak tau pasti sejak kapan istilah itu di gunakan namun memang banyak yang sering bilang begitu. awalx saya tidak tau namun setelah di beritahukan oleh teman2 baru saya menyadarinya. yang saya tau Mogi itu judul lagu, dan jika lagu mogi di putar pasti semua bergoyang" ujar nandez sambil tertawa.
Mobil Grapari Telkomsel ini sudah di kendarainya sekitar enam bulan, tugas utama dari dia adalah menjual Kartu Perdana Telkomsel. wilayah oprasi mobil ini mencakup seluruh wilayah daratan flores timur. Saat ini Mobil Grapari Telkomsel tidak hanya menjual kartu perdana telkomsel saja namun dijual juga Smartphone Samsung J-1 dengan harga murah.
Jika tidak keluar daerah mobil grapari ini bisa kita jumpai di pelabuhan Larantuka sekitar jam 09.00 - 13.00 dan sore harinya di Lesehan taman kota dari Jam 18.00-22.00 lanjut Nandez.

Di akhir pernbincangan Driver Ganteng ini berpesan agar Istilah Mogi ( Mobil Grapari ) ini jangan di lihat sebagai sebuah hinaan terhadap suatu karya cipta sensasional yang sedang menjadi daya tarik di flotim sekarang. Hal ini merupakan efek dari boomingnya lagu Mogi, sehingga masyarakat sering mengait2kan sesuatu hal yg berkaitan dengan lagu fenomeal ini dengan kejadian2 di sekitarnya.

Sukses Buat Nandez

( Pedrosa Matapocy )


Kamis, 08 September 2016

Turnamen Futsal Bupati Cup IV 2016 Siap di gelar


Yoseph Tua Dollu, SP (Ketua Asosiasi Futsal Flotim)

Mata Nagi.com, Gelaran turnamen futsal Bupati Cup IV 2016 yang di selenggarakan oleh Asosiasi futsal kabupaten Flores Timur siap di gelar. Turnamen tahunan yang menjadi agenda tetap Asosiasi futsal kabupaten Flotim ini sudah hampir 100% Persiapannya. Rangkaian turnamen ini di tandai dengan di selenggarakannya Technicial Meeting ( TM ) yang di laksanakan di ruangan Camat Larantuka, Kamis 08/09/2016. Technicial Meeting ( TM ) ini di pimpin oleh Bapak Camat Larantuka Yoseph Tua Dollu, SP selaku ketua Asosiasi Futsal kabupaten Flotim dan di hadiri oleh seluruh pengurus asosiasi, manager dan pelatih dari club peserta. Sedangkan pembukaan turnamen ini akan di laksanakan pada Hari Sabtu, tanggal 10/09/2016.
        Bapak camat Larantuka Selaku Ketua Asosiasi Futsal Kabupaten Flotim dan sebagai pimpinan sidang dalam sambutan pembukaan mengatakan, tujuan dari diselenggarakannya turnamen ini adalah mencari bibit-bibit baru dalam olah raga futsal. “ Kt akan buat olah raga futsal di flotim ini semakin maju. Untuk itu di butuhkan dukungan dari kita semua . kt juga harus tegas dalam hal pemain. Seorang pemain/atlet futsal sejatinya harus benar-benar fokus ke futsal . jangan ketika ada turnamen sepak bola , pemain/atlet futsal ikut dalam turnamen sepak bola . akan sulit ketika kt akan melangkah lebih jauh misalnya ke tingkat propinsi. Hal-hal seperti ini yg ingin kt benahi. Selain itu faktor keamanan juga menjadi point penting dalam suksesnya turnamen ini. Surat ijin keramaian turnamen ini akan di cabut pihak Kepolisian jika terjadi kericuhan dalam pertandingan. Jadi di harapkan para koodinator suporter dapat mengatasi hal ini “ ujar Bapak camat yang di kenal dekat dengan masyarakatnya ini dengan tegas.
Telin Larantukan, S.St (Ketua Seksi Pertandingan)
     Ketua Pelaksana turnamen Bapak Dave Valentino Mautuka melalui ketua seksi pertandingan Bapak Telin Larantukan, S.St di dampingi perwakilan wasit Frans Sabon dalam technicial Meeting ( TM ) ini Juga memaparkan peraturan dan tatib yang di gunakan dalam turnamen ini. Ada 35 tim yang siap berpartisipasi dalam turnamen ini. “ Semua tim wajib mematuhi semua aturan dan tatib yang sudah di tetapkan dan disetujui dalam technicial meeting ( TM ) ini.  Setiap pemain, Manager tim, Pelatih dan Koordinator Suporter wajib mengenakan tanda pengenal yg sudah di berikan panitia. Keputusan wasit tidak dapat di ganggu gugat. Jika ingin protes ada prosedurnya. Mari kita belajar menghargai keputusan yang sudah kita buat bersama” ujar Telin panggilan akrab ketua seksi pertandingan ini.

Nano Bethan Manager Yong Kudi
      Nano Bethan manager Yong kudi kepada Mata Nagi di sela-sela pertemuan mengatakan turnamen bergengsi ini di harapkan dapat memukan bibit-bibit baru atlet olah raga futsal di flotim ini. Saya secara pribadi mendukung penuh turnamen ini.  Kedepan di harapkan Asosiasi dapat mengikut sertakan tim futsal kabupaten ke level yang lebih tinggi. Minimal kita ikut di provinsi. Cari bbit-bibit baru dan berpotensi dalam turnamen ini ujar Nanno Bethan.

        Di Akhir Technicial Meeting di lakukan penarikan lot bagi club-club peserta .Rasa kekeluargaan dari pengurus asosiasi futsal kabupaten, semua manager dan pelatih mewarnai technicial meeting ini.

Daftar Nama Club Peserta turnament Futsal Bupati Cup IV 2016 :
Pop Flobamora, Lamaholot A, Yong Kudi A, Ula-Ula, Pati Wael, Matador, Nasrani, Lamaholot B, Guang Girak, Paris Yakin, Belawa, New Camp, Rolex, 1979 Banjir, Balbo, Lamaholot Fc, Bunga Lawan, Yong Kudi B, Grama, Raja Manuk, Anjas, Mandiri, Salvatore, Frador, Banjir 79, Fraya Grande, Sanjuan C, SMU Muhamadiyah, Sanjuan A, Lewolere Junior, Sanjuan B, Yakin Photo, Kapten, Begeta, Santet.

( Pedrosa Matapocy )